Pada puncak mudik lebaran, Pertamina memperkirakan konsumsi bahan bakar akan meningkat sebesar 62 persen

TEMPO.CO, Pada puncak mudik lebaran, Pertamina memperkirakan konsumsi bahan bakar akan meningkat sebesar 62 persen Solo – Puncak arus mudik di Provinsi Jawa Tengah dan DIY diperkirakan terjadi pada 6 April 2024. PT Pertamina Patra Niaga memperkirakan konsumsi bensin dan bahan bakar minyak (BBM) pada hari ini akan meningkat. sebesar 62 persen atau sebanyak 20.800 kiloliter (KL). Sedangkan pada 9 April, konsumsi BBM diperkirakan meningkat 57 persen atau mencapai 20.200 KL.

Pada puncak mudik lebaran, Pertamina memperkirakan konsumsi bahan bakar akan meningkat sebesar 62 persen  Demikian disampaikan Regional Director Komunikasi, Relasi, dan Pelayanan Sosial Wilayah Jawa Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho saat menggelar konferensi di Grandis Barn, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis. 21 Maret 2024. Puncak arus balik di wilayah Jawa Tengah dan DIY diperkirakan terjadi pada 14 April dan perkiraan konsumsi bahan bakar meningkat 61 persen atau 20.600 KL, kata Brasto kepada rombongan.

Sebelumnya, Brasto mengatakan, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Tengah (JBT) membentuk Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas Rafi) 1445 Hijriyah atau 2024 untuk meningkatkan BBM, LPG, dan jetfuel di wilayah Grand Solo. Mereka akan digunakan untuk periode 25 Maret hingga 21 April 2024.

“Dibandingkan periode Satgas Rafi tahun 2023, puncak konsumsi BBM pada arus balik meningkat sebesar 66 persen pada H-2 Idul Fitri, sedangkan untuk arus balik juga terjadi peningkatan sebesar 46 persen pada H+3 Idul Fitri. ” dia berkata. Ia menambahkan, pada Ramadan dan Idul Fitri musim ini, Pertamina juga menghadirkan layanan MyPertamina Serambi. Serambi MyPertamina merupakan layanan yang ditujukan untuk memudahkan perjalanan pelanggan selama Ramadhan dan Idul Fitri. “Layanan yang ada di Serambi MyPertamina antara lain pelayanan kesehatan, penitipan ibu dan bayi/anak kecil, pemeriksaan kesehatan dan lain-lain,” ujarnya.

Showroom MyPertamina terletak di rest area km 379 A yang berada di belakang Masjid Sabiilul Istiqomah dan rest area 260 B yang berada di area parkir. Selain itu, konsumen juga dapat memesan bahan bakar tanpa bantuan Gas Bright menggunakan Pertamina Delivery Service 135.

“Melalui layanan pengiriman Pertamina, konsumen dapat menghubungi call center Pertamina 135 dan kami akan mengirimkan tabung Bright Gas dari SPBU terdekat,” ujarnya. Untuk mengantisipasi mudik lebaran yang menimbulkan kemacetan, lanjutnya, Pertamina telah menyiapkan SPBU saku berupa mobil tangki yang disiagakan sebagai kantong/penyimpanan BBM di tempat masyarakat yang mengalami kendala lalu lintas. Banyak Stasiun Pelayanan Umum (SPBU) di berbagai tempat penting juga akan beroperasi 24 jam sehari. Pihak Pertamina pun berpesan bagi mereka yang hendak mudik agar mengisi bahan bakar di SPBU sebelum berangkat. “Untuk memudahkan mencari SPBU terdekat saat bepergian, masyarakat dapat menggunakan aplikasi MyPertamina atau menghubungi kontak layanan Pertamina Call Center 135,” ujarnya.